Sabtu, 14 Mei 2016

[FAN FICTION] LOVELY DAY PART 3


Annyeonghaseyo. Aku kembali lagi, aku mohon banget beri comment ya. Comment kalian sangat berarti buat FF-ku biar aku tambah semangat, Jebal jangan jadi silent reader ya, ini dia part 3-nya. Happy Reading ^_~

Cast : Lee Donghae, Im Yoona
Author Cast :
-          Lee Hyuk Jae ( appa Donghae ) & Kim Hyoyeon ( Omma Donghae)
-          Kwon Yuri ( Omma Yoona )
-          Lee Seung gi & Sandara Park
-          Seohyun SNSD & Kyuhyun SUJU
-          Taeyeon
Genre   : PG - 15



Donghae POV

”LEPASKAN TANGANMU DARINYA!”teriakku. ”AKU BILANG LEPASKAN TANGANMU DARINYA”aku teriak lagi tapi sekarang aku sudah mengambil tubuh Yoona ke pelukanku. “Apa yang kau lakukan?! Aku ingin menolongnya” kata lelaki bodoh Seung gi dengan wajah marah yang sangat sekali ingin aku habisi. “Kau ingin menolongnya? Setelah kau meninggalkan dia begitu saja? Tidak! Aku tidak bisa membiarkannya karena dia milikku sekarang” kataku membawa Yoona pergi ke kamarnya.

# Kamar Yoona #

Aku menidurkan badan Yoona di kasurnya, aku langsung menarik selimut untuk menutupi tubuhnya. Entah dia kenapa bisa seperti ini.Yoona sadarlah”kataku mengelus rambutnya dan memegang keningnya. Badannya panas, dia demam. Aku segera meminta pelayan hotel untuk membawakan kompres dan obat.

Tak beberapa lama kemudian, Pelayan hotel masuk ke dalam kamar dan memberikanku kompres dan obat yang tadi aku minta.  ”Terima kasih”kataku. ”Sama sama tuan” jawab pelayan tersebut dan kemudian pelayan hotel itu keluar dari kamar Yoona.  Aku langsung memeras handuk di air hangat yang ku minta lalu menaruhnya di kening Yoona. ” Yoona kumohon sadarlah”kataku cemas menggenggam tangan Yoona. Aku lelah karena perjalanan dari seoul ke sini. aku pun tertidur dengan masih menggenggam tangannya.

Beberapa Jam kemudian.
”o...m...m...a”katanya terbata-bata. aku pun terbangun, ”Yoona”kataku masih menggenggam tangannya. “Omma”katanya lagi tapi Belum membuka matanya. ”baru seminggu tidak bertemu kau sudah merindukan ommamu” aku mengelus rambutnya. Khawatir.

Aku melihat jam tanganku. ”sudah jam 8 malam”kataku memegang perutku. ”lapar sekali”keluhku. ”Yoona aku makan dulu, nanti aku kembali kesini, aku akan menyuruh Seohyun dan Taeyeon untuk menemanimu, aku mengecup keningnya lalu pergi meninggalkan kamarnya.

Donghae POV END

# Kamar Seung Gi #

Author POV

”SIAL”teriak Seung gi melempar selimutnya. ”YOONAAA!”teriaknya lagi berjalan menuju sofa di depannya. ”aku harus bisa dapatkan dirimu lagi, aku minta maaf Yoona telah meninggalkan kamu, aku pasti dapatkan kamu lagi, pasti!”katanya tersenyum jahat seakan punya rencana yang akan membuat Yoona menjadi miliknya lagi.

Kyuhyun mendengar seseorang teriak dari dalam sebuah kamar yang ia lewati itu. Kyuhyun mencoba untuk mengetuk pintu tapi tiba-tiba terdengar suara teriakan nama Yoona, Kyuhyun mencoba membuka sedikit pintu kamar tersebut dan kemudian terdengar ”aku harus bisa dapatkan dirimu lagi, aku minta maaf telah meninggalkan kamu, aku pasti dapatkan kamu lagi, pasti!”katanya yang ia lihat adalah sesosok Lee Seung gi disana. Kyuhyun lalu menutup pintu itu berlahan dan berlari menuju kamarnya untuk memberitahukan ke Donghae.
Oh Tidak! bagaimana ini aku harus beritahu Donghae sekarang juga” ucap Kyuhyun langsung berlari mencari Donghae.
Tiba-tiba BRUK!
”Kyuhyun oppa”kata seseorang yang Kyuhyun tabrak. ”oh Seohyun aku sungguh minta maaf aku harus pergi”kata Kyuhyun langsung berlari lagi. Seohyun juga ikut lari mengejar Kyuhyun. ”ada apa Oppa? mungkin aku bisa membantu?”tanya Seohyun. ”bisa ikut bicara? tapi jangan disini ditempat lain. Ayo ikut aku”kata Kyuhyun menarik tangan Seohyun.

# Kamar Yoona #

Taeyeon sudah berada di kamar Yoona untuk menjaganya karena Donghae yang menyuruhnya. ”Yoona sadar ya”kata Taeyeon menggenggam tangan Yoona.
Tok Tok Tok (Terdengar suara pintu di ketuk)
”SIAPA?” tanya Taeyeon dari dalam kamar. ”aku lee seung gi”kata Seung gi di luar kamar Yoona. Taeyeon pun membukakan pintu untuknya. ”Hallo SunbaeTaeyeon memberi salam. ”Hallo, boleh aku masuk?”tanya Seung gi. ”oh silakan Sunbae”kata taeyeon. Seung gi pun masuk ke dalam dan Taeyeon menutup pintu kamar Yoona.
Taeyeon menghampiri Seung gi dan Yoona. ”bagaimana keadaannya?”tanya Seung gi. ”belum membaik dari tadi panasnya belum turun juga”kata Taeyeon duduk di salah satu bangku. ”kau istirahat saja, aku yang akan menunggunya”kata Seung gi memegang tangan Yoona lalu menatap Taeyeon. ”oh baiklah aku ke kamar dulu, annyeonghaseyo”kata Taeyeon pergi keluar kamar Yoona.
“Mungkin tidak masalah meninggalkan Yoona bersamanya” kata Taeyeon berjalan kembali ke kamarnya.

*****

Yoonaaa”gumam Seung gi mengelus rambut Yoona. ”o..p..p..a” ucap Yoona terbata-bata. ”ah Yoona oppa disini”kata Seung gi mengenggam tangan Yoona. ”Donghae oppa” gumam Yoona. ”kau mencarinya ternyata”kata Seung gi menunduk dan tersenyum jahat. ”Yoona kau harus kembali ke pelukanku!”kata Seung gi menggenggam tangan Yoona makin erat.

”YOONA OPPA KEMBALI”kata Donghae masuk kedalam kamar Yoona. Seung gi menoleh ke belakangnya. ”kau sedang apa disini?”tanya Donghae kaget melihat Seung gi. ”aku hanya ingin melihat Yoona apa tidak boleh?”tanya Seung gi berdiri dan menghampiri Donghae. ”kau sudah menyakitinya, aku tidak mau Yoona disakiti oleh mu lagi”kata Donghae menatap Seung gi tajam.
”aku memang sudah menyakitinya tapi aku berjanji akan menjaganya lagi, kau lebih baik menjauh darinya”kata Seung gi akan beranjak pergi. ”seharusnya kau yang menjauhinya”kata Donghae. Seung gi berhentikan langkahnya dan menatap Donghae lagi. ”kau hanya temannya sedangkan aku adalah pacarnya yang seharusnya menjauh itu kau”kata Seung gi menatap Donghae tajam.
”aku kenal dengannya lebih dulu sebelum kau mengenalnya, teman bisa abadi selamanya, sedangkan pacar bisa putus kapan saja, bukannya dia bilang sudah tidak menganggapmu sebagai pacarnya lagi”kata Donghae mendekati Seung gi.
”aku pasti akan mendapatkannya kembali”kata Seung gi tersenyum licik. ”Donghae oppa”Yoona memanggil Donghae. Donghae tersenyum ke Seung gi dan langsung menghampiri Yoona.
Seung gi pun pergi dari kamar Yoona ”aku pasti mendapatkan kamu lagi Yoona!”kata Seung gi kesal.

Author POV END.

Donghae POV

”Donghae oppa”Yoona memanggilku. Aku tersenyum ke Seung gi dan langsung menghampiri Yoona. Aku duduk di bangku dekat dengan tempat tidurnya dan menggenggam tangannya “Tetaplah disini” kata Yoona masih menutup matanya. “Pasti!” kataku tersenyum. Yoona pun kembali tidur. Karena aku juga lelah, aku tidur di sampingnya seperti tadi siang.

# Pagi Hari #

Aku merasakan gerakan tangan dari Yoona, aku pun terbangun. ”Yoona? Kau sudah bangun?” tanyaku tersenyum. dia membuka matanya dan menatapku, ”apa yang kau lakukan disini?”tanyanya langsung melepaskan tangannya dariku. ”apa kau tidak ingat, kau pingsan di pantai dan aku membawamu kesini, aku menjagamu dari kemarin, apa kau tidak ingat?”tanyaku heran. ”tidak yang aku ingat ada seseorang yang menggendongku dan aku ingat suaranya Seung gi oppa, kau pasti bohong, yang membawaku kesini pasti dia bukan kau”katanya menatap mataku. ”HEY!! Kenapa yang kau ingat hanya dia? Aku yang membawamu kesini, kau tidak percaya?”tanyaku berusaha sabar. ”tidak sama sekali, lebih baik sekarang kau keluar, aku bosan melihat mukamu”katanya bangun dari tidurnya dan beranjak pergi.
”kau mau kemana?”tanyaku. ”mandi terus sarapan, kenapa?? Pergi lah”suruhnya. ”yaudah kalo tidak percaya denganku, untuk apa kemarin aku kompres kamu, kasih obat, gendong tubuhmu juga lagi, kau tau badanmu itu sangat berat,, kau makan apa sih?”kataku sedikit kesal dengan sikapnya itu. ”APAA!!!”teriaknya. Bantalnya pun melayang ke kepalaku, ”HEY!!”teriakku kesal. ”KENAPA?”tanyanya mendekatiku, ”aish dasar wanita tidak tahu terima kasih”kataku beranjak pergi, ”kenapa aku mesti terima kasih denganmu, aku yakin yang membawaku kesini itu Seung gi Oppa, bukan kau! kalo benar kau yang membawaku mungkin dunia akan kiamat”katanya sedikit berteriak. aku tidak memperdulikannya dan langsung keluar dari kamarnya....

”dasar wanita alien”kataku membanting pintu kamarnya dan berjalan pergi.

“DONGHAE!!” teriak seseorang dibelakangku, aku menoleh dan mendapati Kyuhyun berlari ke arahku “Ada apa? Mukamu kenapa kacau seperti itu?” tanyaku melihat Kyuhyun sangat berantakan wajahnya. “Dari semalam aku ingin beritahu ini kepadamu! Kau kemana saja!” kata Kyuhyun masih mengatur nafasnya. “Beritahu apa?” tanya ku penasaran. “Kita kembali ke kamar” kata Kyuhyun berjalan mendahuluiku.

# Kamar Kyuhyun Donghae #
 Aku duduk di sofa, mengatur emosiku karena sikap Yoona tadi. “Cepatlah kau ingin bilang apa?” tanyaku penasaran. Kyuhyun duduk di sofa sebelahku “ kemarin aku mendengar dari kamar Seung gi, dia bilang akan mendapatkan Yoona kembali” kata Kyuhyun menatapku. Aku kaget mendengarnya namun mencoba mengontrol wajahku agar tidak terlihat Kyuhyun. “Lalu?” tanyaku pura-pura tak peduli. “kau tidak khawatir? Mereka akan bersama lagi? Donghae! Aku tahu kau sangat mencintai dia ego mu itu mengalahkan semuanya” kata Kyuhyun menatapku cemas. “sudahlah tidak perlu dibahas, aku ingin mandi” kataku berdiri dan menuju kamar mandi berusaha tidak peduli.

Donghae POV END

Yoona POV

Aku, Seohyun, dan Taeyeon sarapan pagi di kafe hotel, aku liat lelaki rubah itu dan Kyuhyun Oppa berjalan kearah kami. ”selamat pagi”kata Kyuhyun Oppa duduk disamping Seohyun dan lelaki rubah itu duduk disampingku, ”apa yang kaulakukan?”tanyaku heran melihatnya disampingku. ”kenapa ini tempat duduk punya hotel dan ini untuk umum, jadi boleh kan siapa saja duduk disini”katanya menatap mataku dan tersenyum. aku pun menyerah lelah harus bertengkar dengannya apalagi ini masih pagi.

”Yoona bagaimana keadaanmu? kau baik-baik saja??”tanya seseorang dari arah belakangku, aku menoleh ”oh Seung gi Oppa, iya aku baik-baik saja, terima kasih atas kemarin”kataku berdiri dan menghampirinya. ”ah, maksudmu?”tanyanya dengan wajah tak mengerti.terima kasih karena sudah menggendongku ke kamar dan merawatku”kataku tersenyum. ”sama sama Yoona, bagus kau sudah lebih baik”katanya tersenyum. ”SEUNG GI”panggil temannya yang aku tahu namanya adalah Lee Min Ho. ”aku pergi dulu ya, nanti kita berbincang lagi”katanya melambaikan tangan dan pergi. Aku kembali duduk, ”Yoona kenapa kau berterima kasih dengannya?”tanya Seohyun heran. ”pastilah harus masa aku tidak bilang terima kasih sama orang yang sudah menjagaku?”tanyaku heran dengan pertanyaan Seohyun.
”HEY! Yang menjagamu itu Donghae Oppa.. bukan Seung gi Sunbae”kata Seohyun. ”aku tidak percaya dia melakukan itu”kataku melirik ke Donghae. ”itu benar Yoona, Donghae Oppa yang merawatmu, kemarin memang Seung gi Oppa sempat melihat keadaanmu namun aku tahu Donghae Oppa lagi yang menjagamu semalaman”kata Taeyeon ”ah aku tidak percaya dengan kalian semua”kataku kesal tidak percaya kenapa semua sahabatku malah membelanya. Aku melirik Donghae dia tetap tidak bersuara dan tetap melahap makanannya. Aku pun melahap makananku tidak peduli dengannya.

*****
Aku, Seohyun, Taeyeon, lelaki rubah dan Kyuhyun Oppa duduk dihalaman hotel. Aku membaca komik yang aku bawa. ”Seohyun kau mau ke pantai?”tanya Kyuhyun Oppa memecah keheningan. ”boleh ayo”kata Seohyun menerima ajakannya. ”Semuanya kami pergi dulu ya, nanti kalian menyusul saja”kata Kyuhyun Oppa pamit.
”aku ikut Seohyun Kyuhyun Oppa”kata Taeyeon berdiri dari duduknya. “Aku kita pergi, kalian berdua nanti nyusul saja” kata Seohyun tersenyum. Dan mereka bertiga pun sudah pergi. Kenapa aku harus ditinggal berdua dengannya.

”ahh kenapa sih selalu sama kau?”tanyaku menatap tajam kearah Donghae. ”aku juga malas bertemu denganmu terus”kata Donghae pergi ”uhhhhhh DASAR COWOK ANEH”teriakku kesal.

5 menit kemudian

”mau jalan-jalan tidak?”tanya Donghae datang lagi. ”kau lagi, tidak! aku tidak mau”kataku membuang muka, ”yaudah sia-sia kau kesini tapi tidak menikmati jalan-jalan ini, dihotel terus nanti lama lama kau tua disini”katanya mengejekku. ”yaudah ayo! mau jalan-jalan kemana?”tanyaku akhirnya pasrah dan benar juga apa yang dia bilang. ”ikut aku”katanya menarik tanganku.

”katanya mau jalan-jalan kok cuman kesini?”tanyaku kesal. ”kita mau ke pantai tapi kau lebih baik belajar naik sepeda dulu, aku tidak mau menggoncengmu”kata Donghae menunjuk ke sepeda di depannya. ”Tidak mau!”tolakku. ”yaudah aku jalan-jalan sendiri saja”katanya naik ke sepedanya. ”eh tunggu baiklah baiklah ajari aku”kataku menyerah, aku bosan berada di hotel.
Aku menaiki sepeda itu dan dia memegang belakang sepedaku,, ”ayo jalan”katanya, ”ok ok, berisik sekali”keluhku aku pun mengayuhkan sepedanya perlahan. Aku sama sekali tidak bisa naik sepeda. HEY!! KEARAH SANA”katanya berteriak. ”AKU SUDAH MAU KEARAH SANA, TAPI SEPEDANYA JALAN KEARAH SINI”kataku berteriak juga.
Aku pun masih terus belajar, ”HEY!!! KAU BODOH SEKALI”katanya berteriak lagi, aku berhenti mengayuh sepedanya. “apa kau bilang?”tanyaku kesal dia mengatakan aku bodoh!. “kau bodoh, sudah tua tapi tidak bisa naik sepeda, otakmu dimana?”kata Donghae dengan nada marah, aku turun dari sepeda. “kau bilang aku bodoh?”tanyaku mendekatinya. “iya kau itu orang paling bodoh yang pernah aku temui”kata Donghae sedikit membentak. aku mulai menangis, raut mukanya langsung berubah.
“kau kenapa?”tanya Donghae mendekatiku. “aku kenapa?!”tanyaku marah. “HEY!! Begitu saja nangis kau cengeng sekali”kata Donghae mengejekku. Tangisanku tambah keras.
“Hey!! Maaf maaf aku minta maaf, kau mau es krim??”tanyanya tersenyum dan memegang kedua pipiku. Aku menepis tangannyamemangnya aku anak kecil menangis terus dikasih es krim?!”tanyaku marah

Donghae menarik tanganku pergi dan kita sudah berjalan di daerah toko-toko makanan dekat hotel. “Disana ada toko es krim enak kata Kyuhyun, mau kesana?” tanya Donghae tersenyum jahil. “Kan sudah aku bilang aku bukan anak kecil” kata ku kesal namun sepertinya es krim enak sekali kalau di makan dengan cuaca panas seperti ini. Aku pun berjalan mendahului dia ke toko itu.

Aku memesan es krim coklat dan ingin membayarnya namun “ini ahjumma aku beli 2 es krimnya” kata Donghae memberikan uang ke ahjumma dan mengambil es krim dengan rasa red velvet. “Kau menyebalkan!” kataku berusaha tetap kesal dengannya sambil makan es krim ini. “tadi ada yang bilang habis menangis terus makan es krim seperti anak kecil?” katanya mengejekku lagi. Aku pun keluar dari toko es krim ini dan berjalan cepat menghidarinya. Malu.

Yoona POV END

Donghae POV

Kami masuk ke toko aksesoris, masih dengan es krim di kedua tangan kami. Aku melihatnya sangat tertarik dengan barang-barang yang ada disini. “wah indah sekali”katanya memegang sebuah gelang dengan motif kerang. Aku menghampirinya. “ternyata kau suka perlengkapan wanita juga ya, aku kira kau laki-laki”kataku mengejeknya. Senang sekali melihat wajahnya yang kesal seperti itu. “APA!!”teriaknya menatapku kesal. “sudahlah aku lelah bertengkar denganmu terus”kata Yoona jalan ketempat lain. Aku melihat gelang yang tadi di pegangnya, “apa perlu aku beli? Sebentar lagi kan ulang tahunnyabatinku. “HEY!! AYO”teriaknya mau keluar dari toko dan membuyarkan lamunanku. aku pun mengejarnya.

“jadi kepantai tidak?”tanyaku kita jalan menuju ke hotel lagi. “aku maunya jadi, tapi apa boleh buat aku kan tidak bisa naik sepeda dan kau tidak mau memboncengku”katanya menundukkan wajahnya. “ayo”ajakku menarik tangannya.

Aku pun memboncenginya kepantai, aku menambah kecepatan dan dia tiba-tiba memeluk pinggangku. “ehm ehm”aku pura-pura batuk. dia langsung melepaskan tangannya, aku memegang tangannya lagi dan meletakkannya di pinggangku lagi “pegangan saja, lupakan egomu itu” kataku tersenyum. Dia tidak melepaskan tangannya dari pinggangku.  

# Pantai #

Kami sampai dipantai, tapi sepertinya Kyuhyun, Seohyun, dan Taeyeon tidak ada tanda kalau mereka ada disini ”kemana mereka??”tanyaku turun dari sepeda. ”telfon Kyuhyun Oppa saja”suruhnya turun dari sepeda juga. aku pun menelfon Kyuhyun tapi nyatanya nihil. ”tidak diangkat”kataku mematikan hpku. Dia pun mulai menelfon teman-temannya. ”mereka juga tidak mengangkatnya kemana mereka”Yoona duduk di pasir pantai. ”kau mau tetap disini atau kembali ke hotel?”tanyaku duduk di sebelahnya, ”disini dulu aku mau melihat matahari tenggelam”katanya tersenyum. ”ok”kataku menurut, mungkin ini satu-satunya cara untuk berbaikkan dengannya.

Donghae POV END

Author POV

Kyuhyun, Seohyun, dan Taeyeon bersembunyi di balik pohon-pohon dekat pantai dan melihat Donghae serta Yoona duduk di sana. ”YES”teriak mereka. ”semoga mereka berbaikkan lagi”kata Taeyeon melihat Donghae dan Yoona senang. ”tapi mungkin akan ada gangguan”kata Kyuhyun. ”gangguan apa Oppa?”tanya Taeyeon. ”nanti kau juga tahu”kata Kyuhyun langsung pergi dan tersenyum. ”maksud Kyuhyun Oppa gangguan apa Seo?”tanya Taeyeon masih tidak mengerti. ”nanti aku akan ceritakan pas kita sudah di Seoul”kata Seohyun. ”kenapa aku selalu ketinggalan berita?”kesal Taeyeon ”sudahlah ayo kembali ke hotel”ajak Seohyun. mereka pun kembali ke hotel.

*****

”liat sunset!” Yoona senang melihat hal favoritenya. ”Hey!! Kenapa kau suka sekali sama sunset? Cuma matahari tenggelam saja bahagia seperti itu”kata Donghae heran. Yoona menatapnya. ”kenapa sih? itu urusanku mau suka atau tidak”kata Yoona memukul lengan kanan Donghae ”HEY!! Kenapa kau memukulku, sakit tahu!”kesal Donghae mengelus lengannya, Yoona mengejek Donghae dengan memeletkan lidahnya. Donghae langsung berdiri dan naik ke sepedanya, lalu pergi, ”HEY!!!!!!”teriak Yoona mengejar Donghae. Donghae pun mengayuh sepedanya semakin kencang. ”HEY!!!! KAU BERHENTI TIDAK?!”teriak Yoona masih mengejarnya, Yoona tersandung dan terjatuh. Dengkulnya terkena kerang pantai yang tajam. Auww”teriak Yoona meringis kesakitan melihat Dengkulnya yang berdarah. ”ahhh perih sekali” Yoona meringis kesakitan menahan tangisnya. Donghae mendengar teriakkan Yoona dan berhenti, Donghae pun melihat ke arah Yoona, dia langsung melempar sepedanya dan berlari kearah Yoona. ”Kau baik-baik saja? Kenapa bisa berdarah begini”katanya khawatir. Yoona hanya melihatnya, Donghae mau memegang dengkul Yoona yang luka, Yoona menepisnya. ” KAU BODOH UNTUK APA COBA MENGEJAR AKU?”teriak Donghae khawatir. Yoona menangis tambah keras. Raut muka Donghae berubah tambah khawatir, ”sudahlah ayo kembali ke hotel, kau bisa berdiri tidak?”tanya Donghae memegang lengan kanan Yoona. Yoona mencoba berdiri tapi tidak bisa. ”ah sakit sekali”rintih Yoona memegang kakinya. Donghae membungkuk membelakangi Yoona ”aku gendong ayo cepat”kata Donghae. Yoona ragu-ragu, ”Hey! Cepat” kata Donghae. Akhirnya Yoona naik ke punggung Donghae. Donghae menggendongnya.

”wah ternyata benar, kau berat sekali”kata Donghae mengejek Yoona. Yoona memukul pelan bahu Donghae. Donghae tersenyum. ”turun dulu, aku ambil sepeda dulu”kata Donghae menurunkan Yoona. Dia mengambil sepeda yang tadi dilemparnya, ”ayo naik bisa kan?”tanya Donghae menatap Yoona. Yoona mencoba naik ke sepeda dan ternyata bisa, ”pegangan”kata Donghae. Yoona pegang perlahan bajunya Donghae dan mereka pun kembali ke hotel.

******

Seung gi melihat Yoona terjatuh, ia ingin menolongnya tapi Donghae sudah menghampiri Yoona duluan.
Seung gi mendengar semua pembicaraan mereka. KAU BODOH UNTUK APA COBA MENGEJAR AKU?”teriak Donghae khawatir. Yoona menangis tambah keras. Raut muka Donghae berubah tambah khawatir, ”sudahlah ayo kembali ke hotel, kau bisa berdiri tidak?”tanya Donghae memegang lengan kanan Yoona. Yoona mencoba berdiri tapi tidak bisa. Seung gi kembali melangkahkan kakinya perlahan mendekati mereka. Namun ia melihat Donghae malah menggendong Yoona di punggunya. Hatinya sakit sekali melihatnya “Im Yoona kau harus menjadi milikku lagi!” kata Seung gi geram.

# kamar Yoona #

Donghae menggendong Yoona sampai kekamarnya, Donghae dudukan dia di sofa, ”sebentar aku cari obat dulu”kata Donghae meninggalkan Yoona. Selang beberapa menit Donghae kembali dengan membawa kotak obat, Donghae memegang dengkul Yoona. ”Hey!! SAKIT” jerit Yoona. ”sebentar”kata Donghae menenangkannya, Donghae obati lukanya, Yoona masih menjerit kesakitan. Yoona menatap Donghae yang sedang mengobati lukanya dan Yoona tersenyum kecil. “Selesai” kata Donghae sambil membereskan obat-obatnya. ”Terima kasih”kata Yoona tersenyum, ”sama sama dan tidak perlu tersenyum, kau sangat jelek jika tesenyum”kata Donghae kembali mengejek Yoona. Yoona pun melemparnya dengan bantal sofa “Hey maaf maaf aku hanya bercanda” kata Donghae tersenyum dan mengacak rambut Yoona. Yoona diam saja dan tersenyum.
3 Hari pun berlalu. Liburan mereka pun berakhir. Donghae dan Yoona kembali ke Seoul bersama teman-temannya.

# Rumah Donghae #

”kami pulang”kata Yoona dan Donghae masuk kedalam rumah. ”ahh anak-anakku sudah pulang”kata Hyoyeon memeluk Yoona. ”kalian kedatangan tamu”kata Hyoyeon. ”siapa omma?”tanya Donghae meletakkan kopernya. ”itu dia”kata Hyoyeon menunjuk seseorang yang sedang duduk di sofa tamu.
”kau??”kaget Yoona....

To...Be...Continue....

Jangan lupa kasih comment sama saran ya, supaya FF-ku bisa lebih baik dari ini,, mohon bantuannya,, komen kalian sangat berarti buat FF ku
Terima kasih semuanya...
La Cord D’Oro akan segera di Update Chapter 6 nya yah ^^


Tidak ada komentar: